Pameran alat kesehatan terbesar di Asia Tenggara, Indonesia International Hospital Expo (Hospital Expo) ke-37, telah resmi dibuka pada 25-28 September 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten. Acara ini diselenggarakan oleh PT Okta Sejahtera Insani bekerja sama dengan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), menghadirkan berbagai inovasi di bidang kesehatan.
Pameran ini tidak hanya menampilkan alat kesehatan, tetapi juga diiringi dengan Seminar Nasional ke-21 dan Seminar Tahunan Patient Safety ke-19. Dengan tema “Improving Access, Quality, and Safety through Financial Sustainability,” acara ini bertujuan untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan di Indonesia.
Pembukaan pameran berlangsung di Pre Function Hall 3 pada Kamis (25/9) pukul 11.00 WIB, dengan simbolis pengguntingan pita oleh para tamu undangan. Kegiatan ini diharapkan bisa menarik perhatian banyak pihak yang berkepentingan dalam sektor kesehatan.
Target Pengunjung dan Peserta Pameran yang Signifikan
Menurut Direktur Marketing & Finance PT Okta Sejahtera Insani, Yudha Imam Sutedja, pihak penyelenggara menargetkan jumlah pengunjung lebih dari 12.000 orang setiap harinya. Pengunjung terdiri atas berbagai kalangan, mulai dari organisasi kesehatan, praktisi rumah sakit, tenaga medis, hingga masyarakat umum yang peduli kesehatan.
Kehadiran lebih dari 500 perusahaan dan institusi dalam pameran ini menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini mencerminkan pertumbuhan dan perkembangan industri alat kesehatan di Indonesia yang semakin pesat.
Dengan sekitar 70% peserta pameran berasal dari Indonesia dan sisanya dari negara lain seperti India, Jepang, dan Tiongkok, ini menandakan keberagaman partisipasi yang akan memperkaya pameran kali ini.
Teknologi Terbaru dalam Dunia Kesehatan
Pameran kali ini menampilkan teknologi terkini di bidang kesehatan, di antaranya robotic orthopedic surgery. Teknologi ini diyakini akan membantu dokter dalam prosedur bedah dengan tingkat akurasi yang tinggi.
Beragam produk yang dipresentasikan meliputi ambulans, peralatan anestesi, dan alat ukur kesehatan. Semua ini merupakan bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.
Pameran juga memberikan ruang bagi produsen lokal untuk memperkenalkan produk unggulan mereka. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperkuat industri alat kesehatan dalam negeri.
Pentingnya Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan untuk Masyarakat
Bukan hanya kalangan profesional yang diundang untuk hadir. Masyarakat umum juga mendapat kesempatan untuk merasakan manfaat dari pameran ini. Mereka dapat mengeksplorasi alat diagnostik pribadi seperti pengukur gula darah dan tensimeter.
Pakar kesehatan juga menawarkan pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk tes kolesterol dan gula darah. Ini adalah langkah preventif yang penting untuk mendeteksi masalah kesehatan sejak dini.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan pemeriksaan rutin, yang bisa berdampak positif terhadap kualitas hidup.
