Pedoman kesehatan tradisional selalu merekomendasikan untuk menghindari olahraga beberapa jam menjelang tidur. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa aturan tersebut tidak sepenuhnya benar dan lebih kompleks dari yang diperkirakan sebelumnya.
Riset dari berbagai sumber menunjukkan bahwa olahraga dengan intensitas rendah hingga sedang sebelum tidur tidak berbahaya bagi kualitas tidur. Aktivitas seperti berjalan santai atau jogging ringan justru bisa membantu Anda mendapatkan tidur yang lebih berkualitas.
Menurut Dr. Christopher Tanayan, ahli jantung olahraga, aktivitas tersebut dapat mengurangi stres dan melepaskan hormon yang membuat tubuh merasa lebih tenang. Yoga dan peregangan juga berfungsi untuk meningkatkan kesadaran diri, mempersiapkan tubuh untuk tidur yang lebih baik.
Olahraga Ringan dan Pengaruhnya terhadap Tidur Malam
Berolahraga sebelum tidur memang menjadi topik yang diperdebatkan. Sebagian orang merasa lebih nyaman berolahraga pada malam hari, sementara yang lain merasakan dampak negatif dari aktivitas tersebut.
Hal penting yang perlu diingat adalah jenis kegiatan olahraga yang dipilih juga mempengaruhi hasilnya. Aktivitas fisik ringan, seperti berjalan atau yoga, dapat memberikan manfaat tanpa mengganggu siklus tidur Anda.
Penting untuk memperhatikan intensitas olahraga yang dilakukan. Sebagian penelitian menunjukkan bahwa olahraga dengan intensitas lebih rendah dapat memberikan efek positif yang signifikan terhadap kualitas tidur Anda.
Bahaya Olahraga Berat Sebelum Tidur
Sementara olahraga ringan memberikan manfaat bagi tidur, olahraga berat memiliki potensi yang berbeda. Banyak penelitian menunjukkan efek negatif dari olahraga berat yang dilakukan pada malam hari, seperti kesulitan untuk jatuh tidur.
Josh Leota, seorang ilmuwan peneliti tidur, mengingatkan bahwa aktivitas intensitas tinggi sesaat sebelum tidur bisa jadi berisiko. Olahraga yang dilakukan dalam durasi lama, seperti maraton malam, dapat membuat Anda sulit tidur.
Adanya data dari studi yang berbeda memperlihatkan bahwa olahraga berat yang tidak teratur juga dapat berdampak negatif pada kualitas tidur. Ini menunjukkan perlunya pengaturan serius tentang kapan dan bagaimana Anda berolahraga.
Mempersiapkan Tubuh untuk Istirahat
Mempersiapkan tubuh untuk tidur lebih dari sekadar menghentikan aktivitas fisik. Ini mencakup pemilihan jenis olahraga yang tepat dan perhatian terhadap durasi serta intensitasnya.
Latihan ringan dapat menjadi bagian dari rutinitas malam yang membantu merelaksasi tubuh. Memilih aktivitas seperti meditasi atau peregangan dapat memudahkan transisi dari aktivitas ke waktu tidur.
Menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik dan istirahat adalah kunci untuk kesehatan yang optimal. Dengan pemilihan waktu yang tepat, Anda dapat memaksimalkan manfaat kesehatan dari olahraga tanpa mengorbankan kualitas tidur.
