Surabaya menjadi tuan rumah bagi LPS Financial Festival 2025, di mana edukasi finansial semakin gencar disampaikan kepada masyarakat. Salah satu tokoh yang mengedukasi adalah Ellen May, seorang influencer finansial yang aktif berbagi pengetahuan melalui platform digital. Dalam kesempatan ini, Ellen mendorong orang tua untuk memberikan saham kepada anak mereka sebagai hadiah ulang tahun, sebuah langkah yang dianggapnya penting untuk memperkenalkan dunia investasi sejak dini.
Sesi Educational Class yang diadakan di Dyandra Convention Center ini membahas tema “Belajar Saham dari Nol”. Di hadapan para peserta, Ellen menggambarkan pentingnya memahami konsep investasi dan pengelolaan keuangan. Ia meyakini, dengan pemahaman yang tepat, orang bisa lebih siap menghadapi tantangan finansial di masa depan.
Ellen May juga mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap istilah “dana darurat”. Menurutnya, istilah tersebut dapat mengabaikan fokus yang lebih penting, yaitu perencanaan dan tujuan finansial yang lebih luas. Ia berpendapat bahwa orang dengan visi keuangan yang jelas tidak seharusnya terpaku pada konsep menyiapkan dana darurat, melainkan lebih kepada strategi pengumpulan aset.
“Terkadang, ada anggapan bahwa kita harus menyiapkan dana darurat untuk menghadapi ketidakpastian. Namun, saya lebih percaya pada pengumpulan aset yang berkelanjutan,” jelas Ellen. Dia menekankan bahwa mindset tersebut seharusnya menjadi motivasi bagi semua orang untuk semakin giat menabung dan berinvestasi.
Kesulitan generasi sebelumnya dalam menghadapi kondisi ekonomi juga menjadi perhatian Ellen. Menurutnya, saat ini, banyak kemudahan akses yang tersedia yang tidak dimiliki oleh orang-orang dahulu. Misalnya, layanan seperti Go Food, Grab, dan akses mudah ke investasi secara online memberikan kenyamanan yang belum pernah dialami oleh generasi sebelumnya.
Edukasi Finansial Penting bagi Generasi Muda
Ellen menekankan pentingnya menanamkan nilai investasi kepada anak-anak untuk menghindari ketergantungan finansial di masa depan. Dengan memulai sejak dini, anak-anak dapat belajar bagaimana mengelola uang dan memahami arti dari aset. “Mengedukasi anak-anak tentang saham merupakan langkah yang cerdas,” kata Ellen. Ia percaya bahwa pemahaman ini bisa membantu anak-anak lebih bijak dalam pengambilan keputusan finansial kelak.
Generasi yang kini lahir dalam era digital memiliki berbagai kelebihan dalam hal informasi, namun tetap diperlukan bimbingan di bidang keuangan. Ellen menyarankan para orang tua untuk aktif terlibat dalam pembelajaran ini. Dengan melakukan pemodelan perilaku yang baik, orang tua dapat turut serta membantu anak-anak mereka dalam memahami investasi.
Kendati demikian, Ellen juga mengingatkan bahwa edukasi finansial bukan hanya sekadar pengenalan produk investasi. Ini juga melibatkan pemahaman komprehensif tentang risiko dan manfaat yang terkait. “Tanpa pemahaman yang baik, investasi hanya dianggap seperti perjudian,” lanjut Ellen. Karena itu, resiko dalam berinvestasi seharusnya dibahas secara terbuka untuk menghindari kesalahpahaman di masa mendatang.
Lebih jauh, Ellen juga menyoroti tentang perbedaan generasi dalam menghadapi tantangan finansial. Generasi sebelumnya sering kali mengalami krisis yang tidak terduga, sehingga prinsip mengumpulkan aset menjadi vital bagi mereka. “Mereka berinvestasi tidak hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk mengantisipasi hal-hal yang mungkin terjadi di masa depan,” jelasnya.
Dengan berbagi narasi dan pengalaman, Ellen berharap dapat menggugah semangat masyarakat untuk lebih aktif mengelola keuangan mereka. Ia yakin bila ada cukup edukasi, masyarakat akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan dan mampu membuat keputusan finansial yang lebih baik.
Pentingnya Mengelola Aset untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Menyiapkan masa depan yang lebih baik melalui pengelolaan aset menjadi fokus utama yang ditekankan dalam diskusi ini. Ellen berbagi pandangannya terkait pentingnya memiliki pandangan jauh ke depan. “Banyak orang masih terjebak dalam siklus konsumtif, padahal seharusnya kita berinvestasi untuk masa depan,” ungkapnya.
Dia berharap masyarakat tidak hanya berorientasi pada keuntungan instan tetapi juga bersedia melihat potensi jangka panjang dari setiap investasi yang dilakukan. “Investasi yang sukses memerlukan waktu dan pemahaman yang baik,” tambahnya. Melalui pemahaman yang tepat, masyarakat dapat lebih siap menghadapi ketidakpastian yang tidak terduga.
Lebih dari sekadar teori, Ellen mendorong setiap individu untuk mempraktikkan pengetahuan yang didapat. Ia merekomendasikan pemula untuk memulai dengan instrumen investasi yang lebih aman sambil terus belajar. “Langkah kecil dapat membuat perbedaan besar,” katanya optimis.
Keberadaan workshop dan seminar seperti ini diharapkan bisa mempertegas pentingnya investasi sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Misalnya, berinvestasi pada saham tidak lagi dianggap hal yang rumit jika dilakukan dengan pendekatan yang sistematis dan terstruktur.
Ketika dihadapkan dengan tantangan ekonomi yang cepat berubah, investasi bisa menjadi salah satu cara untuk menjaga stabilitas finansial. Ellen mengajak semua orang untuk menjadikan investasi sebagai bagian dari gaya hidup mereka. Tak hanya untuk memenuhi kebutuhan saat ini, tapi juga untuk masa depan yang lebih baik.
Optimisme dalam Dunia Investasi di Indonesia
Ellen menutup sesi dengan penuh harapan mengenai perkembangan investasi di Indonesia. Ia yakin dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya edukasi finansial, jumlah investor akan terus bertambah. “Sangat penting bagi kita untuk mengubah pandangan bahwa investasi hanya untuk kalangan tertentu,” ujarnya dengan bersemangat.
Keberhasilan dalam berinvestasi tidak hanya bergantung pada modal, tetapi juga pada pengetahuan yang dimiliki. Ellen mendorong setiap individu untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. “Setiap orang berhak mendapatkan kesempatan yang sama dalam berinvestasi,” tambahnya.
Kepedulian masyarakat terhadap investasi, diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi ekonomi Indonesia. Kesadaran ini bisa menjadi pendorong untuk meningkatkan perekonomian secara keseluruhan. “Investasi yang cerdas adalah investasi yang memperkuat sistem ekonomi kita,” pungkas Ellen.
Dengan semangat berbagi pengetahuan, Ellen May telah memberikan kontribusi besar bagi masyarakat. Komitmennya dalam edukasi finansial patut dicontoh oleh banyak pihak. Harapannya, dengan meningkatnya literasi finansial, masyarakat bisa lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi tantangan keuangan di masa depan.




