Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) memiliki peran penting dalam transisi ke energi terbarukan di Indonesia. Dalam upaya untuk mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil, kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah sangat diperlukan untuk mempercepat pengembangan infrastruktur energi bersih ini.
Dengan pertumbuhan permintaan energi yang terus meningkat, penting bagi negara ini untuk mengadopsi teknologi yang lebih ramah lingkungan. Sektor energi Indonesia kini sedang bertransformasi, dan proyek energi terbarukan menjadi fokus utama kebijakan pemerintah.
PLTS juga menjadi simbol inovasi dan keberlanjutan. Melalui proyek ini, pendapatan perusahaan diharapkan meningkat dan membuka peluang investasi yang lebih besar dalam sektor energi hijau.
Perjanjian Kerja Sama Dalam Pengembangan PLTS di Indonesia
PT Futura Energi Global Tbk (FUTR) baru-baru ini menandatangani kesepakatan dengan dua perusahaan asal China untuk pembangunan PLTS berkapasitas 130 Megawatt (MW). Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini menunjukkan keseriusan FUTR dalam berkontribusi terhadap sektor energi terbarukan di Indonesia.
Kesepakatan ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi pendapatan perusahaan di masa mendatang. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah yang menargetkan Net Zero Emission pada tahun 2060, di mana energi terbarukan akan menjadi bagian vital dari strategi nasional.
Pembangunan proyek ini terarah pada lokalitas yang strategis, mengingat Bali sebagai salah satu destinasi wisata yang membutuhkan pasokan energi bersih. Kerja sama ini diharapkan tidak hanya mendukung sektor energi, tetapi juga meningkatkan kualitas lingkungan di daerah tersebut.
Keterlibatan Perusahaan Internasional dan Lokal dalam Proyek Energi Terbarukan
Perusahaan China yang terlibat dalam proyek ini dikenal memiliki pengalaman luas dalam pengembangan PLTS. Dukungan finansial dari Zhejiang Energy PV-Tech juga menjadi faktor penentu keberhasilan proyek ini.
Di sisi lain, PT Hypec International sebagai rekan lokal bertanggung jawab dalam aspek Engineering, Procurement, and Construction (EPC) yang penting untuk kelancaran proyek. Pengalaman kedua perusahaan ini di bidang energi terbarukan membawa harapan baru bagi FUTR dalam menyukseskan proyek ini.
Pembangunan PLTS di Bali akan dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan peta potensi serta tataguna lahan di daerah tersebut. FUTR kini sedang dalam proses koordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat untuk memastikan bahwa proyek tersebut berjalan sesuai rencana.
Pelaksanaan Proyek dan Rencana Pengembangan PLTS Futuristik di Bali
FUTR berencana membentuk anak perusahaan khusus untuk mengelola operasi PLTS ini. Dengan adanya entitas terpisah, akan ada fokus yang lebih besar pada pengelolaan dan pengembangan proyek energi bersih.
Dokumentasi dan studi kelayakan proyek diharapkan dapat rampung pada semester pertama tahun 2026. Setelah itu, proyek akan memasuki fase konstruksi, membawa harapan bahwa PLTS ini dapat segera menghasilkan energi bersih untuk masyarakat.
Rencana investasi juga akan diatur sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam Perpres tentang percepatan pengembangan energi terbarukan. Ini mencerminkan komitmen FUTR untuk beroperasi dalam kerangka hukum yang berlaku dan menjaga keberlanjutan proyek.
Pengembangan Energi Terbarukan: Peluang dan Tantangan di Indonesia
Indonesia sudah memiliki berbagai proyek PLTS, termasuk PLTS Terapung terbesar di Asia Tenggara, yang menjadi contoh sukses inisiatif energi terbarukan. Proyek ini melibatkan kerja sama antara pemerintah Indonesia dan investor asing, menunjukkan bahwa kolaborasi lintas negara sangat penting untuk mencapai tujuan keberlanjutan.
Pemegang saham baru FUTR, PT Aurora Dhana Nusantara, berencana menjadikan perusahaan ini sebagai holding energi hijau. Rencana ini menciptakan alur yang jelas bagi pengembangan proyek energi baru terbarukan di masa depan.
Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam hal regulasi, pendanaan, dan penerimaan masyarakat. Peningkatan kesadaran akan manfaat energi terbarukan diharapkan dapat membantu mengatasi berbagai hambatan yang ada.




