Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa yang positif pada penutupan hari Jumat, dengan pencapaian yang menjanjikan untuk pasar saham. Indeks ini ditutup di level 8.118, mengalami penguatan sebesar 47,22 poin atau setara dengan 0,59 persen dari perdagangan sebelumnya.
Dalam sesi perdagangan kali ini, investor melakukan transaksi besar dengan total nilai mencapai Rp22,97 triliun. Jumlah saham yang diperdagangkan mencatat angka yang signifikan, yaitu mencapai 45,53 miliar saham.
Pada penutupan bursa hari ini, terdapat 259 saham yang mengalami penguatan, sementara 403 saham lainnya mengalami koreksi dan 136 saham stagnan.
Analisis Pergerakan Indeks dan Sektor
Tujuh dari sebelas indeks sektoral mengalami penguatan, terutama sektor teknologi yang berhasil mencatat kenaikan signifikan sebesar 3,25 persen. Kenaikan ini menunjukkan adanya minat investor yang tinggi terhadap saham-saham di sektor tersebut.
Sebaliknya, sektor kesehatan menjadi satu-satunya yang melemah dengan penurunan sebesar 1,79 persen. Hal ini mungkin disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk berkurangnya minat investor terhadap saham-saham di sektor kesehatan.
Secara keseluruhan, pergerakan IHSG mencerminkan optimisme di kalangan investor, yang didorong oleh hasil kinerja beberapa sektor yang cukup baik. Ini adalah tanda positif bagi perkembangan pasar ke depannya.
Perbandingan dengan Bursa Saham Internasional
Di pasar internasional, bursa saham di kawasan Asia juga menunjukkan hasil yang menggembirakan, dengan mayoritas indeks bergerak di zona hijau. Misalnya, indeks Shanghai Composite di China menguat sebesar 0,52 persen, mencerminkan kepercayaan yang meningkat di kalangan investor di sana.
Indeks Straits Times di Singapura mencatat kenaikan yang lebih tinggi, yaitu 1,62 persen, menunjukkan dinamika positif di pasar tersebut. Juga, indeks Nikkei 225 di Jepang ikut naik dengan persentase 1,85 persen, menandakan langkah optimis di kalangan investor.
Namun, tidak semua indeks di Asia mencatat penguatan. Indeks Hang Seng Composite di Hong Kong justru mengalami koreksi dengan penurunan 0,54 persen. Hal ini menunjukkan bahwa ada variasi dalam kinerja pasar di kawasan tersebut.
Kinerja Bursa Eropa dan Amerika
Bursa saham Eropa juga menunjukkan tren positif, dengan mayoritas indeks mencatat penguatan. Indeks DAX di Jerman naik sebesar 0,15 persen, sementara indeks FTSE 100 di Inggris menguat 0,49 persen. Ini menjadi sinyal baik bagi pelaku pasar di Eropa.
Selain itu, kinerja bursa di Amerika Serikat juga tidak kalah optimis. Indeks S&P 500 mencatat penguatan sebesar 0,06 persen, diikuti oleh indeks NASDAQ Composite dengan kenaikan 0,39 persen. Indeks Dow Jones juga ikut naik, meskipun hanya sebesar 0,17 persen.
Secara keseluruhan, pergerakan positif di bursa Eropa dan Amerika turut memberikan dampak positif terhadap pasar Asia, termasuk IHSG. Hal ini menunjukkan keterhubungan antara bursa-bursa global yang dapat mempengaruhi sentimen investasi.